Tidak, virus Ebola pertama kali diidentifikasi pada tahun 1976 di dua tempat secara bersamaan yakni di Yambuku (sebuah desa yang terletak tidak jauh dari Sungai Ebola, Republik Demokratik Kongo) dan Nzara, Sudan Selatan. PVE pernah menimbulkan beberapa kejadian wabah dan wabah di Afrika bagian Barat dengan kasus pertama pada Maret 2014 merupakan wabah terbesar dan paling kompleks sejak pertama kali diidentifikasi. Negara yang mengalami dampak terparah dari wabah saat itu ialah Guinea, Liberia, dan Sierra Leone.
WHO pernah menyatakan PVE sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) atau Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia (KKMMD) akibat timbulnya wabah PVE di Republik Demokratik Kongo pada 17 Juni 2019 namun telah dideklarasikan berakhir pada 26 Juni 2020.
KEMENTERIAN
KESEHATAN RI
Direktorat Jenderal Penanggulangan Penyakit
Direktorat Surveilans dan Karantina Kesehatan
Tim Kerja
Penyakit Infeksi Emerging
Gedung Adhyatma
Lantai 6
Jl. H.R. Rasuna Said Blok X.5 Kav. 4-9, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12950
Berlangganan
Jangan Lewatkan Berita terbaru Media informasi penyakit infeksi emerging
Korespondensi :
[email protected]